Senyum melawan stroke

Penulis Inggris yang terkenal William Shakespeare Dia pernah menulis: "Lebih mudah mendapatkan apa yang kamu inginkan dengan senyum daripada dengan ujung pedang". Dan dia benar, karena senyum tidak hanya membuka pintu dan memfasilitasi jalan kita di tempat kerja dan sosial, tetapi juga memiliki arti penting dalam menjaga kesehatan kita.

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Michigan , ada korelasi kuat antara sikap optimis yang tercermin dalam senyuman dan pencegahan stroke, seperti stroke. Poin optimisme diukur dalam penelitian ini dan setiap poin mengungkapkan penurunan 9% dalam risiko mengembangkan penyakit serebrovaskular. Penurunan ini disebabkan oleh fakta bahwa sikap positif meningkatkan pengambilan keputusan tentang kesehatan, misalnya, makan makanan yang sehat, berolahraga, minum vitamin atau mengunjungi dokter secara teratur.

Perawatan pencegahan harus dipersonalisasi, namun dalam GetQoralHealth , kami memberikan Anda beberapa rekomendasi umum:

1. Sertakan latihan rutin, setidaknya 3 kali seminggu.
2. Batasi konsumsi garam dan makanan dengan lemak dalam jumlah besar.
3. Pantau kadar kolesterol Anda.
4. Jika Anda menderita Diabetes Mellitus, sangat penting untuk mematuhi perawatan yang ditunjukkan oleh dokter Anda dengan cara yang ketat.
5. Ambil catatan berkala tekanan darah Anda.
6. Konsultasikan dengan dokter Anda, setidaknya setahun sekali untuk tinjauan umum.
7. Hindari rokok dan alkohol.

Saat ini menurut data dari Institut Statistik dan Geografi Nasional (INEGI) Penyakit serebrovaskular, termasuk stroke, termasuk di antara 10 penyebab kematian pertama di Meksiko. Jangan lupa pentingnya senyuman dan jadikan itu bagian dari gaya hidup sehat Anda.