1. Kurang olahraga

Lemak perut tidak hanya masalah estetika, menurut para peneliti dari Rumah Sakit Umum Massachusetts , lemak perut mengurangi kepadatan mineral tulang dan karenanya meningkatkan risiko osteoporosis, selain dua kali lipat risiko asma. Oleh karena itu dalam GetQoralHealth ,  Kami mengundang Anda untuk mengetahui alasan utama mengapa kami dapat menumpuk lemak di perut:


1. Kurang olahraga

Peneliti Universitas Amerika Utara "Jogns Hopkins" , menemukan bahwa perlu untuk mempertahankan berat badan ideal, karena lemak perut tidak hanya masalah estetika; Ini juga membahayakan kesehatan. Karena itu, penting untuk melakukan latihan fisik sedang untuk meningkatkan kesehatan jantung.


2. Hormon


Menurut publikasi Nutrisi Rumah Sakit , regulasi hormonal yang buruk, atau hormon-hormon tertentu yang terlibat dalam metabolisme asam lemak dan pertumbuhan, terkait dengan kecenderungan yang lebih besar untuk menumpuk lemak di perut. Diantaranya hormon pertumbuhan, hormon luteinizing dan leptin, terutama.


3. Diet yang tidak memadai


Menurut publikasi Jurnal Penelitian Biomedis Kuba , melebihi kalori yang dibutuhkan sesuai dengan berat badan, usia, dan aktivitas fisik kita, karena diet yang tidak proporsional dan tidak terencana (kaya karbohidrat dan lemak) menghasilkan akumulasi energi terutama di daerah perut.


4. "Picoteo"


Mengkonsumsi makanan ringan yang tidak sehat seperti keripik, kue atau permen meningkatkan asupan kalori kita dan karenanya lemak perut, makanan ini tidak memberikan nutrisi bagi tubuh kita.


5. Alkohol berlebihan


Sebuah studi yang dipublikasikan di European Journal of Clinical Nutrition , mengungkapkan bahwa konsumsi alkohol yang berlebihan adalah faktor yang sangat mempengaruhi (50%) untuk menghasilkan lemak perut, karena ini adalah kalori cair "ekstra" untuk makanan padat.

 

6. Genetika


Peneliti dari Institut Sanford Burnham , menunjukkan bahwa lemak tubuh bervariasi secara genetik di berbagai bagian tubuh. Amati karakteristik keluarga Anda, jika sebagian besar menumpuk lemak di daerah perut, mungkin tubuh Anda memiliki kecenderungan ini dengan cara yang sama.

 

7. Stres


Ahli gizi Patricia Ramírez , menunjukkan bahwa, selama situasi stres, kelenjar adrenal dirangsang untuk melepaskan hormon yang berbeda, terutama adrenalin dan kortisol. Ketika kortisol meningkat dalam darah, itu mendukung pembentukan lemak dalam tubuh (lipogenesis), yang disimpan di perut.

Ilmuwan dari Akademi Neurologi Amerika , menunjukkan bahwa antara 20 dan 55 tahun, kelebihan lemak juga meningkatkan risiko migrain dan sakit kepala migrain. Jangan lupa bahwa mengadopsi gaya hidup sehat menghindari penumpukan lemak di daerah perut dan karenanya mengurangi kemungkinan menderita penyakit. Jaga kesehatan Anda!


Obat Video: i am Back !!! | IAK - Motivation #1 (motivasi olahraga) (Mungkin 2024).